Sebagian dari anda tentu tau siapa yang saya bicarakan, para pahlawan musik Inggris di tahun 90an yang sekarang sudah agak redup sinarnya. Sebut saja nama yang paling menonjol dari mereka semua "Noel Gallagher", frontman Oasis ini adalah satu dari sedikit yang bisa melewati Millenium dan masih terdengar gaungnya sampai sekarang. Nama nama lain seperti Dominic Chad, Paul Banks, Mark Webber, dan kawan kawanya sudah tidak terdengar lagi karyanya. Band band yang masih terus bermusik seperti Supergrass, Ash, Kula Shaker, dan Ocean Colour Scene mungkin masih merilis album, tetapi dengan kualitas yang sangat jauh menurun bila dibandingkan dengan masa jaya mereka dulu. Beberapa yang sudah memisahkan diri dengan bandnya memilih untuk berkarir solo, sebut saja nama Bernard Butler, Graham Coxon, Jarvis Cocker, Richard Ashcroft, dan Brett Anderson yang sudah beberapa tahun terakhir merilis album dengan nama sendiri. Bahkan James Dean Bradfield yang masih tergabung di Manic Street Preachers pun merilis album solonya yang hanya bisa menduduki peringkat 22 di Chart album Inggris tahun 2006 kemarin. Noel Gallagher yang notabane masih tergolong sebagai musisi sukses dengan Oasis pun menyatakan bahwa dia akan merilis album solo dengan restu Oasis, bukan hal yang buruk tentunya bila dia merilis album solo, tapi apakah yang akan terjadi dengan Oasis bila dia benar benar merilis album solonya? Contoh lain dapat ditemukan dari Ash, Band asal Irlandia Utara yang dikenal lewat album 1977 ini, setelah ditinggal pergi oleh gitarisnya "Charlote Hatherley" pada tahun 2006 kemarin mereka tetap bisa merilis album pada tahun 2007 bertajuk " Twilight of the Innocents", ironisnya album ini tidak meraih status Gold maupun Platinum seperti yang dialami oleh album2 Ash sebelumnya sejak tahun 1996. Band band pop bergitar ini digantikan oleh band "Revivalist" yang mulai menjamur sejak The Libertines Mengkokohkan namanya di kancah musik, itukah masa depan musik Inggris? Musik yang di reka ulang? Mungkin ya, dan tidak ada yang bisa saya lakukan kecuali mengikuti perkembangan yang terus berjalan dan berharap ada sebuah band yang mengeluarkan terobosan baru. Dan mungkin "The British Boys With Guitar From The 90's" sudah tidak lagi berjaya, tapi legenda mereka akan terus dikenang oleh orang orang yang sempat menikmati mereka bergaung dan mendivine suatu generasi yang dipenuhi dengan kesimpelan logat tajam dari utara maupun selatan (yang ironisnya saya bukan salah satu dari mereka), yahh setidaknya itu yang saya harapkan.
Cheers - Tri Wicaksono

4 comments on "British Boys With Guitar From The 90's"
screw coxon for leaving blur
men,graham lebih terdengar seperti blur dibanding damon dan projek2 sialanya
menarik hehehe the libertines seharusnya bisa menjadi penyelamat musik Britpop untuk lahir kembali, cuma sayang, pada bodor tuh dua frontmantnya hahaha ribut en maboks yah huhuhu
haha doherty dan barrat juga tidak britpop2 amat menurut saya
Post a Comment